jalan-jalan? kemana? mau kemana aja boleh...

Ini mungkin salah satu the shortest and the fastest trip yang pernah gue jalanin. Kelar UTS, ni temen-temen kampus gue yang agak sedeng ngajak muncak (niat beuts kan??niat nyari penyakit, hahaha). Kelar ujian sekitar maghrib, kita kumpul-kumpul dulu, ngobrol, terus lanjut makan, baru cabs pake 2 mobil dengan total yang ikut 12 orang. Menjelang jam 9 malem berangkat, kita sampe lagi di Jakarta keesokan harinya sekitar jam 5 sore. Kami stay (ga stay juga sich..), ya anggeplah stay buat numpang tidur, mandi, sarapan, foto-foto, berenang, dll di Vila DPR. Ini dapet gratisan dari salah satu teman kampus yang orang tuanya pejabat di DPR (maklum, mahasiswa, klo ada yang gretong kenapa kagak?). Vilanya cukup bagus, kaya komplek gitu tapi punya standard cottage gitu (dapet handuk, sabun, sampo, sikat gigi, sama odol), lumayan kan? Ya iya lah lumayan, daripada lumanyun..?? Selfie awal Ada penampakan (gak ding, itu Neng Asyifa) Tanpa agenda Agenda di puncak sebenernya

Ubud merupakan salah satu destinasi populer di pulau dewata, Bali. Klo wisata pantai dan wisata malam di Bali yang populer adanya di selatan, dari mulai Nusa Dua hingga Canggu, nah klo wisata pedesaan atau sawah dan lo mencari ketenangan (tapi bukan ketenangan abadi ya guys, RIP itu mah #horor), Ubud-lah yang populer, Ubud sendiri berada di tengah pulau Bali. Tapi menurut gue, Ubud udah beda banget, sekarang udah mulai rame kaya Kuta (ya biarpun ramenya beda). Ketenangan baru bisa dirasain klo hari mulai sore n udah gelap. Tetep gak setenang dulu sih, ya tapi masih dalam kategori tenang kok guys.. Di sini gue akan share 2 tempat di Ubud yang udah makin populer, yaitu Bukit Campuhan dan Tegalalang rice terrace . Rocker aja mainnya ke Ubud Ubud's souvenir Front of Bali traditional house's door Gotong Royong Bukit Campuhan, long and winding road The long and winding road that leads to your door, will never disappear.. Kalian tau potongan

Do you know cabaret show guys?? Klo tau sukur, klo ga tau sukurin (intinya harus bersukur).. Hahaha.. becanda guys. Cabaret show sebenarnya suatu perpaduan pertunjukan musik, komedi, tari, drama, dan aspek lainnya yang khusus diperagakan oleh waria di atas sebuah panggung. Dalam rentang sejarahnya, eksistensi cabaret show ini berkembang menjadi berbagai macam content , misal di Belanda dan Jerman mengandung politic satire , Amerika Serikat memiliki ciri khas stand up comedy , sedangkan Prancis sendiri dengan sejarah cabaret tertua, masih memegang tradisi dan originalitas dengan menyuguhkan penari dalam jumlah yang cukup besar. Kalian pernah lihat video clip -nya Christina Aguilera cs yang lagunya Lady Marmalade? Nah seperti itulah kurang lebih gambaran  cabaret show . Klo belum bisa kebayang juga silakan search di Google sendiri, kalian bisa pake cabaret show atau Moulin Rouge sebagai keyword . Moulin Rouge? Apaan lagi tuh? Gak gahul kalian klo gak tahu Moulin Rouge. Moulin Rouge

Liburan… Pantai… Yang langsung ada di kepala kita pasti Bali. Kayanya mekanisme otak kepala traveler uda otomatis seperti itu (sok tau banget yak gue??haha.. mana pakek bahasa tinggi bener), bener gak? Ya tapi gak bisa ditampik klo liburan ke pantai, uda pasti Bali yang jadi juaranya (malaikat juga tahu siapa yang jadi juaranya #dewilestari). Tapi apa Bali selalu pantai? Emang gak sah klo lo ke Bali tapi gak ke pantai, tapi lo juga harus tahu klo Bali punya beragam landscape selain pantai yang patut dan layak masuk ‘destination list’ . Kintamani dan Batur adalah salah dua dari landscape itu, Kintamani merupakan suatu daerah tinggi yang terletak di tengah-tengah pulau (sebenernya gak di tengah-tengah banget sich, ya silakan cek di peta dah buat pastinya), sedangkan Batur itu sendiri adalah bagian dari Kintamani. Batur memiliki 2 landscape utama yaitu Gunung Batur dan Danau Batur. Epic background, but me? T_T Danau & barisan bukit dari kejauhan  Road to Batur

Mungkin  kedengaran asing ya kedua nama tersebut. Emang kedua pantai ini diimpor dari luar negeri (lho?? kaga lah, tangmentang asing), pantai-pantai ini emang belum populer di antara  traveler . Mungkin hanya sebagian kecil dan rata-rata  traveler   lokal Jogja yang udah pernah denger nama-nama ini, karena emang letaknya yang terpencil di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Gunung Kidul beberapa tahun ini (mulai 2010) sedang naik daun, banyak  spot  wisata yang bagus di sana mulai dari goa, gunung purba, embung (waduk mini) sampai pantai-pantai yang ciamik. Nah kita lihat langsung aja, apa aja yang bisa dieksplor di pantai-pantai ini. Untuk menuju ke pantai-pantai ini, dibutuhkan tenaga dan kesabaran ekstra, karena lama perjalanan yang harus kalian tempuh sekitar 3-4 jam dari Kota Jogja (cukup dekat kan??ahaha). Jogan Jogan, gue nebak ini asal katanya dari bahasa Jawa ‘jog’ yang berarti tuang (ga tau bener apa gak sih, ehehe..). Pantai ini terletak di daerah Tepus, Gunung Kid