Air Terjun Sri Gethuk: Miniatur Grand Canyon

Satu lagi kekayaan alam yang dimiliki Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Namanya Air Terjun Sri Gethuk. Memang bukan air terjun yang bisa dikatakan tinggi ataupun besar, namun air terjun ini memiliki keunikan sendiri. Uniknya dimananya de? Monggo, disimak saja..

Jalur sungai menuju spot air terjun

View from top

Sri Gethuk Waterfall, Gn.Kidul, Yogya

Miniatur Grand Canyon

Inilah keunikan yang pertama dan ini yang langsung ada di otak gue begitu ngeliat pertama kali lokasi air terjun ini. Sebenernya bukan air terjunnya yang mirip Grand Canyon di Amrik sana, tapi jalur menuju ke spot air terjunnya. Untuk dapat menuju air terjun, kita mesti menyusuri sungai yang berada di tengah-tengah bukit. Bukit di kiri-kanan sungai memiliki kontur bebatuan yang mirip Grand Canyon dan diselingi pepohonan hijau. Ada yang bilang ‘Grand Canyon’-nya Jogja, tapi ada yang bilang juga ‘Green Canyon’-nya Jogja. Mungkin karena mirip ‘Green Canyon’ yang ada di Pangandaran, makannya dibilang ‘Green Canyon’-nya Jogja. Ya sepengalaman gue, dulu pas jaman SMA pernah ke ‘Green Canyon’ Pangandaran, emang mirip-mirip sih, cuma jujur, gue lebih suka view Air Terjun Sri Gethuk ini #subyektif. Airnya bening (pas musim kemarau sih, klo musim hujan ya ga bening), bebatuannya ca’em, dan juga air terjunnya yang berundak-undak atau bertingkat-tingkat mengalir sepanjang tahun. O iya, gue sempet tanya-tanya sama si mas-mas guide (yang gue lupa namanya siapa) kenapa namanya Sri Gethuk? Ternyata namanya diambil dari salah satu nama intrumen musik gamelan. Jadi ceritanya dulu si kuncen daerah situ dapet wangsit berupa bunyi-bunyian ‘gethuk’ (yang sebenarnya ‘kethuk’), terus dia ikutin itu suara, makin dekat-makin dekat ternyata suara itu berasal dari area aer terjun, jadilah aer terjun itu dinamain Air Terjun Sri Gethuk.

On the gethek heading to waterfall spot 

Water from the sky 

Being here is like an achievement


Naek gethek bermesin, basah-basahan, rappeling, cliff jump, berenang

Naek gethek bermesin. Nah ini bisa dibilang keunikan yang kedua. Pernah gak kalian nemuin gethek yang ada mesinnya? Nah klo belum pernah, di air terjun satu ini kalian bisa temuin tuh.. Untuk bisa ke spot air terjun, ada dua opsi, yang pertama ya ini, naek gethek bermesin ini. Yang kedua, kalian bisa susur hutan untuk menuju air terjun, kalian hanya perlu bayar tiket masuk saja tapi lumayan jalannya. Naek gethek sangat disarankan, kalian gak perlu capek-capek jalan, terus kalian bisa foto-foto di sungai yang mirip Grand Canyon itu, satu lagi yang pasti kalian bakal punya pengalaman naek gethek bermesin yang belum tentu ada di tempat-tempat lain.

Basah-basahan. Yah, masa maen ke aer terjun tapi gak basah-basahan? Gak afdol, so basah-basahan jadi agenda wajib klo kalian maen ke sini.

Rappling. Rasanya asyik, tapi gue sendiri gak bisa ngelakuin ini karena sampe sana udah sore menjelang maghrib. Jadi di Air Terjun Sri Gethuk ini kalian bisa rappling, turun dari ujung atas air terjun kemudian turun ke bawah dengan teknik rappling, ini basah-basahan plus-plus namanya, adrenaline dijamin kepacu. Next time mungkin klo balik ke sana pasti bakal gue coba rappling ini.

Cliff jump. Nah ini juga jadi agenda wajib buat kalian yang doyan olahraga pemacu adrenaline pas maen ke sini. Tapi inget ya guys, safety first, tetap utamakan keselamatan. Life vest wajib dipake, terus lompatlah sesuai instruksi dari guide, dan juga jangan cari spot aneh-aneh karena bisa membahayakan diri.

Berenang. Jadi paketan wisata di Air Terjun Sri Gethuk ini ada beberapa. Yang pertama kalian cuma maen ke aer terjun (hanya bayar tiket masuk, jalan kaki menuju air terjun lewat hutan), yang kedua maen ke aer terjun dengan naek gethek PP (bayar tiket masuk plus biaya naek gethek), yang ketiga maen ke aer terjun dan berenang (naek gethek menuju spot aer terjun tapi baliknya berenang, nah yang harus dibayar HTM+biaya naek gethek+sewa life vest dan guide) dan yang terakhir yang paling mahal ya paket rappling. Gue sendiri ambil paket maen aer terjun dan berenang.

Cliff Jump - Scene 1

Cliff Jump - Scene 2

Cliff Jump - Scene 3

The crowd

Front of waterfall

Poto bareng mas-mas guide

This is Indonesia


Sekian dulu cerita gue di Air Terjun Sri Gethuk si miniatur ‘Grand Canyon’. Buat kalian yang penasaran, cuss aja luangin waktu, booking tiket, pack your bag and go there.. Mau kemana lagi ya? mau kemana aja boleh..



Share

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Goa Maria Sendang Retno Adi

Gambar
Perjalanan gue dan keluarga (nyokap, mas Ageng/Ambro n Vika) wisata ke Malang dan Batu malah membawa gue ke sini. Ini adalah destinasi pertama kami di Malang pada liburan Mei 2014 silam. Jarak dari Malang ke Goa Maria ini kurang lebih 35-40 km (perkiraan doank sih). Setelah berkendara sekitar satu jam, akhirnya kami sampai di Goa Maria. Silakan disimak aja nih perjalanan gue dan keluarga di Goa Maria Sendang Retno Adi ini. Goa Maria Sendang Retno Adi   Mother Mary   My bro in the front of direction signage Pertapaan dan Tempat Retret Di Goa Maria Sendang Retno Adi ini ada pertapaan dan tempat retret. Dan ternyata yang mengelola tempat ini adalah kongregasi Karmel. Ya memang tipikal banget ya kayanya kongregasi ini. Buat yang belum/gak tahu kongregasi, silakan googling atau tanya teman kalian yang Katolik aja ya, soale klo gue jelasin di sini kepanjangan. Seperti pertapaan-pertapaan lainnya, di sini para biarawan/biarawati tinggal dan hidup dari apa
Baca selengkapnya

Think Eco! Go Green! at Eco Green Park

Gambar
Yang satu ini adalah sebuah taman yang super seru (beneran seru, sumpah gue gak bo'ong) yang ada di dalam kompleks Jatim Park 2 , Batu , Malang , Jawa Timur. Sesuai dengan namanya, taman yang satu ini didominasi dengan hijaunya pepohonan dan rerumputan, jadi udah pasti adem. O iya, ga cuma ‘ green ’ aja, tapi ‘ eco ’ juga. Lebih lanjut, nyok ah disimak aja.. Pelang Eco Green Park Masuk bareng rombongan suster Made from used plastic cup Taman Burung Di Eco Green Park ini ada taman burungnya, sebenernya lebih ke unggas sih soale lo gak cuma ketemu burung-burungan, lo bakal ketemu ayam-ayaman dan juga bebek-bebekan (lho, berarti maenan semua dunk?). Burung/ayam/bebek kecil sampe yang gede, dari yang bisa terbang ataupun enggak, juga dari yang berasal dari dalam negeri sampe luar negeri. Klo uda sampe sini, sayang rasanya klo lo gak foto bareng burung-burung, ayam-ayam atau bebek-bebek yang cantik-cantik. Flamengos burung gak suka terbang
Baca selengkapnya

Cabaret Show at Mirota/Hamzah Batik - Malioboro

Gambar
Do you know cabaret show guys?? Klo tau sukur, klo ga tau sukurin (intinya harus bersukur).. Hahaha.. becanda guys. Cabaret show sebenarnya suatu perpaduan pertunjukan musik, komedi, tari, drama, dan aspek lainnya yang khusus diperagakan oleh waria di atas sebuah panggung. Dalam rentang sejarahnya, eksistensi cabaret show ini berkembang menjadi berbagai macam content , misal di Belanda dan Jerman mengandung politic satire , Amerika Serikat memiliki ciri khas stand up comedy , sedangkan Prancis sendiri dengan sejarah cabaret tertua, masih memegang tradisi dan originalitas dengan menyuguhkan penari dalam jumlah yang cukup besar. Kalian pernah lihat video clip -nya Christina Aguilera cs yang lagunya Lady Marmalade? Nah seperti itulah kurang lebih gambaran  cabaret show . Klo belum bisa kebayang juga silakan search di Google sendiri, kalian bisa pake cabaret show atau Moulin Rouge sebagai keyword . Moulin Rouge? Apaan lagi tuh? Gak gahul kalian klo gak tahu Moulin Rouge. Moulin Rouge
Baca selengkapnya